Penulis: Mia Arsjad
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama, Cetakan pertama, Juli 2013
Tebal: 368 halaman
ISBN: 978-979-22-6000-7
Rating: 4,5/5
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama, Cetakan pertama, Juli 2013
Tebal: 368 halaman
ISBN: 978-979-22-6000-7
Rating: 4,5/5
Sinopsis:
Katrina si anak manja yang hobi belanja online itu, sekarang harus belajar hidup irit dan mencari uang sendiri. Kebetulan, ada iklan lowongan yang di-broadcast di Blackberry. Katanya sih untuk jadi asistennya J.F. Ran, komikus pengarang 4 Hero No Zero. Tawarannya menggiurkan sih, dan berhubung kebutuhan belanja online-nya sangat mendesak, Katrina pun mengirimkan CV-nya.
Katrina si anak manja yang hobi belanja online itu, sekarang harus belajar hidup irit dan mencari uang sendiri. Kebetulan, ada iklan lowongan yang di-broadcast di Blackberry. Katanya sih untuk jadi asistennya J.F. Ran, komikus pengarang 4 Hero No Zero. Tawarannya menggiurkan sih, dan berhubung kebutuhan belanja online-nya sangat mendesak, Katrina pun mengirimkan CV-nya.
Komik berjudul 4 Hero No Zero sudah tiga tahun ini booming di Indonesia. Komik nyeleneh dan kocak itu ditulis oleh
J.F. Ran yang ternyata aslinya ganteng, tapi galak. Apalagi pacarnya, Viana,
yang judes dan cemburuan setengah mati. Nggak heran kalau orang yang kerja jadi
asisten Ran, nggak pernah bertahan lama.
Kali ini giliran Katrina yang jadi
asistennya. Bakalan awet nggak ya? Kira-kira siapa yang bakalan takluk? Ran
atau Katrina?
Review:
Katrina nggak bisa lepas dari yang namanya belanja online. Kalau ada barang terbaru yang disukainya dari toko online langganannya, tanpa pikir panjang ia pasti langsung membelinya.
Suatu hari ia
mengetahui bahwa ayahnya sudah pensiun dini karena gagal terpilih jadi direksi,
dan mau tidak mau ia harus berhemat. Kedua orangtuanya masih sanggup membiayai
kuliah Katrin, tapi tidak untuk sifat Katrina yang ‘gila’ belanja online. Sadar bahwa ia tidak mungkin
meminta uang pada kedua orangtuanya untuk kegemarannya belanja online, Katrin
mulai mencari-cari lowongan pekerjaan yang sesuai dengan keinginannya. Lalu
atas info dari sahabatnya, Alya, ia memberanikan diri untuk melamar menjadi
asisten komikus terkenal, J.F. Ran, karena tergiur dengan honornya yang lumayan
walaupun hanya kerja part-time.
Katrin menduga
bahwa sebenarnya Ran memiliki kepribadian ganda. Bagaimana tidak, sikap Ran di
depan fansnya berbeda 180 derajat dengan saat ia berhadapan dengannya. Saat
bertemu dengan fans Ran sangat ramah, berbeda saat berhadapan dengan Katrina, Ran
justru bersikap judes dan galak. Namun demi honor yang sangat mencukupi untuk
belanja online, Katrina bertahan bekerja
dengan Ran. Sampai akhirnya Katrina bertemu dengan Viana, pacar Ran, yang
berkelakuan ajaib, membuat Katrina dilema untuk tetap jadi asisten Ran atau
berhenti saja. Padahal Katrin jauh lebih mengetahui segala sesuatu tentang Ran!
***
Sebenarnya saya
belum pernah membaca buku karya Mia Arsyad, ini buku pertamanya yang saya baca.
Beberapa bagian dalam buku ini sukses membuat saya ketawa-tawa. Tidak
dipungkiri jika terkadang cover buku menjadi salah satu faktor penentu. Seperti
banyak reviewer lainnya, saya juga suka dengan ilustrasi yang menjadi cover-nya. Setelah membaca
buku ini saya tertarik untuk mencoba membaca komik buatan anak negeri, karena
saya itu penggila komik tapi belum pernah sekalipun membaca komik buatan anak
negeri.
Ada beberapa
bagian yang membuat bingung, membuat saya membacanya dengan pelan agar dapat
mengerti maksud dari bagian tersebut. Selain itu ada beberapa hal yang menurut
saya aneh, tapi saya tidak bisa menyebutkannya sekarang karena saya lupa
hal-hal aneh itu ada di halaman berapa. Tapi secara keseluruhan ceritanya tidak
terlalu sulit untuk dicerna :D
Mungkin beberapa
orang kurang nyaman atas jenis huruf yang digunakan, Times New Roman, yang
kurang nyaman di mata (teman saya juga berkata begitu). Tapi entah kenapa, kali
ini saya nggak mempermasalahkan jenis
hurufnya. Padahal saya itu tipe orang yang bahkan jenis huruf dan spasi mampu
mempengaruhi saya untuk membaca sebuah buku atau tidak *maaf curcol*.
Menurut saya,
honor Katrin yang 4,5 juta itu terlalu besar untuk kerjaan yang cuma ngapus dan
ngarsir, belum lagi Ran yang terkadang sudah mengerjakan sebagian kerjaan
Katrin sebelum memberikan kerjaan pada gadis itu (otomatis ngurangin kerjaan
Katrin lagi dong).
Buku ini memiliki
nilai moral yang sangat bagus dan ada beberapa hal yang diambil untuk dijadikan
pembelajaran bagi pembaca. Selama membaca buku ini saya bisa ikut merasakan
kegilaan belanja online Katrin,
merasakan betapa rumpinya Katrin dan teman-temannya saat mereka kumpul, merasakan
sedihnya Alya, juga frustasinya Ran.
Diikutkan dalam:
- IRRC 2014
- Young Adult Reading Challange 2014
Diikutkan dalam:
- IRRC 2014
- Young Adult Reading Challange 2014
No comments:
Post a Comment